©instagram.com/nurulhikmahfebriany

Jangan Kau Pilih Pasangan Hidupmu Dengan Kedua Matamu, Akan Tetapi Pilihlah Dengan Mata Hatimu

Diposting pada

Jangan memilih pasangan hidup hanya sekedar dari pandangan mata semata, namun pilihlah dia dengan kedua telingamu.
Maksudnya, pilihlah calon pasangan hidup dengan menanyakan tentangnya kepada orang lain yang mengetahui kesehariannya, jangan hanya dari sudut pandangmu sendiri.

Mencari Pasangan Bukan Hanya Tentang Seberapa Baik Orang Yang Engkau Inginkan, Tapi Juga Seberapa Baik Engkau Untuk Dia

Mencari pasangan atau jodoh sebenarnya bukan hanya tentang seberapa baik orang yang engkau inginkan, tetapi juga seberapa baik engkau untuk seseorang itu.
Oleh karena itu ketika mencari pasangan hidup janganlah sembarangan, jangan sampai kau merasa menyesal setelahnya saat apa yang kau lihat tak sesuai dengan kenyataannya setelah hidup bersama kelak.

Jangan Hanya Mencari Lewat Terbukanya Mata Sesaat, Tapi Lihatlah Dengan Hati

Meski kamu sudah sangat menyukainya namun jangan dulu gegabah untuk memilikinya, akan tetapi lihatlah dengan hati dan penuh kehati-hatian.
Dan jangan hanya mencari lewat terbukanya mata sesaat, sebab terkadang penampilan luar yang nampak oleh penglihatan kadang menipu.
Lantas alangkah baiknya bila kau tanyakan bagaimana dia sesungguhnya kepada orang yang tahu pasti keadaannya, agar kau terhindar dari kekecewaan dikemudian hari.

©instagram.com/nurulhikmahfebriany

Tanyakanlah Bagaimana Tentang Agamanya, Kepribadiannya Dan Akhlaqnya

Tanyakanlah bagaimana tentang agamanya, bagaimana kepribadiannya, dan bagaimana akhlaqnya, karena tanggung jawab hidup bersama dalam mengurusmu tercipta bukan karena baiknya finansial yang ia miliki, tapi baiknya agama, kepribadian, dan akhlaq yang dimilikinya.
Dan bila ketiganya sudah dia miliki, maka sudah pasti dia akan menjamin bahagiamu.

Menjalin Hidup Yang Pasti Itu Butuh Yang Namanya Kepastian Sebelum Terlanjur Kau Mengikatnya Dalam Akad

Dan kau harus menyadari bahwa hidup bersama itu untuk selama-lamanya, bukan hanya dua atau tiga bulan semata, maka memilih dia yang baik dan pantas sangatlah penting, agar tujuan menikah dapat berjalan sempurna hingga maut memisahkan.

Hidup Bersama Dalam Pernikahan Butuh Yang Namanya Persiapan

Dan Hidup bersama dalam pernikahan itu butuh yang namanya persiapan, yaitu persiapan fisik dan mental, agar tanggung jawab bersama setelah satu atap dapat tertunaikan secara bijaksana dan sempurna.
Karena fisik dan mental adalah syarat tanggung jawab itu bisa dilaksanakan, maka usahakanlah jangan hanya fisik saja yang siap, tetapi dengan mental dan hati juga, karena jika tidak siap mental dan hati kau akan lelah mengarungi bahtera rumah tangga yang dijalin.