Terkadang hati perlu mengalah untuk sebuah kemenangan sejati karena mengalah bukan berarti kalah, contohnya, disaat kita diisukan tidak baik, difitnah dengan suatu perbuatan yang tidak sama sekali kita lakukan.
Rasa sedih mungkin akan terasa menyengat dihati, tapi tidak usah terlalu menganggapnya sesuatu yang menyakitkan. Maka tidak usah bersedih, belajarlah ikhlas dan tetaplah bersabar, karena Allah maha tahu segalanya.
Bukankah hanya penilaian Allah yang terpenting di dunia ini? Lantas untuk apa memikirkan penilaian manusia, sedangkan Allah tahu kebenarannya.
Tidak Usah Bersedih Saat Orang Lain Membicarakan Kita Tidak Baik
Siapapun kita saat ini, terlebih bagi hati yang mengalami sakit karena diisukan tidak baik, padahal sama sekali kita tidak melakukannya, maka hadapilah kenyataan yang terjadi dengan penuh rasa sabar.
Lantas tidak usah larut dalam kesedihan yang panjang, karena bagaimanapun Allah sangat tahu kebenarannya.
Jangan Bersedih Jika Nilai Kita Dimata Manusia Buruk, Asalkan Dimata Allah Nilai Kita Senantiasa Baik
Bila dibicarakan buruk, tentu akan merasakan sakit hati, apalagi keburukan yang dibicarakan sama sekali tidak pernah kita lakukan. Namun sadarlah wahai diri, yang menilai buruk itu hanya manusia, bukan Allah.
Dan bersedihlah bila yang menilai buruk itu adalah Allah, karena di dunia ini penilaian Allah lah yang berpengaruh.
Jangan Bersedih Saat Orang Lain Memperlakukan Kita Dengan Buruk, Tapi Bersedihlah Bila Kita Tidak Bisa Memperlakukan Orang Lain Dengan Baik
Bersedihlah bila kita tidak bisa memperlakukan orang lain dengan baik, karena yang berharga dalam hidup bukan tentang apa yang kita terima, tapi apa yang kita berikan kepada orang lain.
Maka dari itu bidiklah hati untuk senantiasa ikhlas, jangan terus-terusan bersedih saat orang lain memperlakukan kita dengan buruk, anggaplah semua itu latihan untuk hati agar lebih bijak dalam kesabaran.
Bersedihlah Ketika Kita Dibenci, Dan Hati Dibiarkan Sengaja Membalas Dengan Kebencian Yang Sama
Bersedihlah ketika kita dibenci, dan hati dibiarkan sengaja membalas dengan kebencian yang sama, serta dibiarkan mendendam.
Oleh karena itulah mengapa hati jangan dibiarkan meradang dengan kesedihan, dikala orang lain memperlakukan kita tidak baik.
Untuk itu berusahalah untuk senantiasa mengalahkan ego, agar berikhlas dan bersabar pun dapat dilakukan dengan mudah.
Belajarlah Mengikhlaskan Segala Hal Yang Terjadi, Sertakan Allah Disetiap Rasa Agar Allah Menghadirkan Perasaan Yang Baik
Agar bersabar dan ikhlas lebih bisa dilakukan, maka sertakan Allah disetiap rasa agar Allah senantiasa menghadirkan perasaan yang baik.
Oleh sebab itu selalu belajarlah mengikhlaskan segala hal yang terjadi dan jangan hiraukan perkataan buruk mereka, karena yang paham akan dirimu tentu akan mengenali bagaimana dirimu yang sesungguhnya.